infolamongan.id – Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bidang Video Gagasan Konstruktif (VGK) Universitas Negeri Surabaya (UNESA) melakukan audiensi dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Timur pada Selasa (9/9/2025). Audiensi ini bertujuan memaparkan gagasan inovatif Farmora: Smart Aquaponic Reservoir Berbasis Artificial Intelligence of Things (AIoT) sebagai solusi cerdas untuk masalah pangan dan lingkungan di kawasan perkotaan.
Detail Audiensi
Tim PKM-VGK UNESA diterima langsung oleh Ibu Pungky Kumaladewi, S.Pi., M.Si. dari Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim. Selama hampir dua jam, mereka mempresentasikan konsep Farmora yang menggabungkan teknologi AIoT dengan pendekatan bioremediasi untuk mendukung kemandirian pangan di Morokrembangan, Surabaya.
Fitur Inovatif Farmora
Farmora dirancang dengan teknologi canggih:
-
Sistem AIoT untuk monitoring otomatis kualitas air dan nutrisi tanaman
-
Pendekatan bioremediasi untuk menjaga kelestarian lingkungan perairan
-
Desain compact cocok untuk lahan terbatas di perkotaan
-
Integrasi aquaponic yang memadukan budidaya ikan dan tanaman
Dukungan dari Dinas Perikanan Jatim
Ibu Pungky Kumaladewi menyambut positif inovasi ini:
“Kami mengapresiasi gagasan mahasiswa UNESA yang sejalan dengan program kemandirian pangan Jatim. Teknologi seperti ini sangat potensial untuk dikembangkan di kawasan perkotaan.”
Potensi Pengembangan
Farmora memiliki potensi besar untuk:
-
Meningkatkan produksi pangan lokal perkotaan
-
Mengoptimalkan pemanfaatan lahan terbatas
-
Menjadi model pertanian berkelanjutan di kawasan padat penduduk
Langkah Selanjutnya
Tim PKM-VGK UNESA akan terus menyempurnakan prototipe Farmora dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan untuk implementasi lebih lanjut.
