Infolamongan.id – Suasana penuh khidmat menyelimuti Alun-Alun Kabupaten Lamongan pada Selasa pagi (01/07/2025), saat Polres Lamongan menggelar upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Acara yang sarat makna ini dipimpin langsung oleh Kapolres Lamongan, AKBP Agus Dwi Suryanto, S.I.K., M.H., dan dihadiri oleh jajaran pejabat utama Polres, Kapolsek jajaran, Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta elemen lainnya yang tergabung dalam sinergitas keamanan Kabupaten Lamongan.
Dalam suasana upacara yang tertib dan penuh nasionalisme, Kapolres Lamongan membacakan amanat dari Kapolda Jawa Timur, yang berisi refleksi, apresiasi, serta arah kebijakan institusi Polri ke depan. Dalam sambutannya, disampaikan bahwa kerja keras seluruh jajaran Polda Jatim, yang bersinergi dengan TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, telah berhasil menjaga kondusivitas wilayah selama satu tahun terakhir.
“Mewakili Kapolda Jawa Timur dan institusi, saya menyampaikan terima kasih serta apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran, TNI, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat atas dedikasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban,” ujar AKBP Agus membacakan amanat.
Pencapaian penting yang disoroti dalam amanat tersebut antara lain pengamanan Pilkada Serentak 2024 yang berlangsung damai dan aman di seluruh Jawa Timur, termasuk Lamongan. Selain itu, keberhasilan sejumlah operasi kepolisian juga menjadi faktor penting dalam menjaga stabilitas kamtibmas, serta menciptakan iklim yang mendukung investasi dan pembangunan daerah.
Kapolda Jatim dalam amanatnya juga mengungkapkan kepuasan masyarakat terhadap kinerja Polri, sebagaimana tercermin dalam survei Indikator Politik Indonesia (Mei 2025). Survei tersebut menunjukkan tingginya tingkat kepuasan masyarakat, khususnya dalam penanganan premanisme dan upaya menjaga ketertiban umum.
Sebagai pedoman jangka panjang, Polri mengimplementasikan Grand Strategy Polri 2025–2045, yang menjadi arah transformasi kelembagaan dalam empat tahapan besar: dari penguatan fondasi organisasi hingga terwujudnya Polri yang adaptif, berintegritas, serta humanis dan berorientasi pada masyarakat. Strategi ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045.
Mengusung tema “Polri Untuk Masyarakat”, Hari Bhayangkara ke-79 menjadi momentum introspeksi bagi seluruh personel Polri agar terus meningkatkan kualitas pengabdian. Polri dituntut bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, namun juga sebagai pelindung dan pelayan masyarakat yang hadir dengan pendekatan yang adil, tegas, dan mengayomi.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres Lamongan AKBP Agus Dwi Suryanto menegaskan bahwa Polres Lamongan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia juga mengapresiasi semua pihak yang selama ini turut berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Lamongan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh stakeholder yang telah bersinergi dalam menjaga Kamtibmas. Ini adalah tanggung jawab bersama,” ujar Kapolres.
Lebih lanjut, AKBP Agus menambahkan bahwa kolaborasi dan komunikasi lintas sektor harus terus dijaga, bahkan diperkuat, guna mewujudkan Lamongan yang megilan dan mendukung cita-cita nasional menuju Indonesia Emas.
“Kami berharap sinergi dalam komunikasi, kolaborasi, dan koordinasi yang solid ini terus terjaga dan semakin kuat,” tutupnya.
Upacara peringatan Hari Bhayangkara ke-79 ini ditutup dengan khidmat sebagai bentuk penghormatan atas pengabdian panjang Korps Bhayangkara dalam menjaga kedaulatan, kedamaian, dan keselamatan masyarakat serta Negara Kesatuan Republik Indonesia.
