Infolamongan.id – Menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) berkomitmen untuk memastikan keamanan bagi para pengunjung destinasi wisata. Salah satu langkah yang diambil adalah membentuk tim monitoring untuk memantau kondisi di lokasi-lokasi wisata.
Kepala Disparbud Lamongan, Siti Rubikah, menyatakan bahwa libur Nataru diperkirakan akan menarik banyak wisatawan ke Lamongan. Mengingat musim hujan yang berpotensi disertai cuaca ekstrem, pihaknya menekankan pentingnya kesiapan yang matang, terutama terkait aspek keamanan.
“Libur Nataru ini di Lamongan berpotensi banyak wisatawan yang akan datang ke Lamongan. Untuk itu diperlukan kesiapan yang matang di lokasi atau di destinasi wisata yang ada di Lamongan, terutama dalam keamanan,” ujar Siti Rubikah kepada wartawan, Senin (16/12/2024).
Tim monitoring yang dibentuk akan bertugas mengevaluasi berbagai aspek keselamatan di destinasi wisata, seperti infrastruktur, jalur evakuasi, serta kesiapan petugas dalam menghadapi kondisi darurat. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi risiko yang mungkin terjadi akibat cuaca buruk selama musim hujan.
Selain itu, Siti Rubikah juga mengimbau para pengelola wisata untuk meningkatkan kewaspadaan dan memastikan fasilitas keamanan, seperti peralatan evakuasi dan rambu-rambu keselamatan, tersedia dengan baik. “Kami ingin memastikan para wisatawan dapat menikmati liburan mereka dengan nyaman dan aman,” tambahnya.
Langkah antisipasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kepercayaan wisatawan terhadap keamanan destinasi wisata di Lamongan, tetapi juga mendukung peningkatan jumlah kunjungan wisata yang berdampak positif pada perekonomian daerah.
