Infolamongan.id – Dalam rangka mendukung kelancaran pelaksanaan ibadah haji tahun 2025, anggota Koramil dari jajaran Kodim 0812/Lamongan menunjukkan sinergitas dengan hadir dan mendampingi kegiatan Bimbingan Manasik Haji tingkat kecamatan. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di beberapa titik, di antaranya di Kecamatan Modo, Deket, dan Turi, Selasa (22/04/2025).
Hadirnya anggota TNI dalam kegiatan keagamaan ini merupakan bentuk nyata keterlibatan aktif aparat teritorial dalam kehidupan sosial dan spiritual masyarakat, khususnya dalam mendampingi proses penting menjelang pelaksanaan ibadah haji.
TNI Tidak Hanya Soal Pertahanan, Tapi Juga Sosial Keagamaan
Kapten Cku Muh. Khoiri, Danramil 0812/12 Modo, menyampaikan bahwa kehadiran anggota Koramil dalam kegiatan manasik haji ini adalah sebagai bentuk dukungan moril sekaligus wujud sinergitas antara TNI dan masyarakat. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini sangat penting, karena menyangkut persiapan ruhani dan jasmani para calon tamu Allah.
“Kegiatan ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap calon jamaah haji dapat melaksanakan ibadahnya dengan lancar dan sesuai dengan syariat Islam,” ungkap Danramil.
Menurutnya, bimbingan manasik tidak hanya memberikan informasi teknis seputar perjalanan haji, tetapi juga memperkuat mental dan spiritual para jamaah agar siap menghadapi segala tantangan selama di tanah suci.
Pembekalan Lengkap untuk Calon Jamaah Haji
Dalam kegiatan manasik ini, para peserta mendapatkan berbagai materi penting, mulai dari tata cara pelaksanaan ibadah, doa-doa harian, etika selama di tanah suci, hingga simulasi rukun dan wajib haji. Narasumber berasal dari kalangan profesional dan tokoh agama yang telah berpengalaman dalam membimbing ibadah haji.
“Dengan adanya bimbingan ini, kami berharap seluruh calon jamaah haji dari Kabupaten Lamongan dapat memahami betul apa yang harus dilakukan saat di tanah suci, serta mampu menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan dan sesuai tuntunan,” lanjut Kapten Khoiri.
Harapan: Haji yang Mabrur dan Bermakna
Kegiatan bimbingan ini merupakan bagian dari upaya menyeluruh pemerintah daerah bersama instansi terkait dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para calon jamaah haji. Selain memberikan pemahaman teknis, kegiatan ini juga menanamkan nilai-nilai kesabaran, kebersamaan, dan keikhlasan.
“Semoga para jamaah bisa menjadi haji yang mabrur, pulang ke tanah air dengan membawa keberkahan, dan menjadi panutan di lingkungan masing-masing,” tutup Danramil.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, terutama para calon jamaah haji yang merasa sangat terbantu dan lebih siap secara mental dan spiritual untuk menunaikan rukun Islam kelima.
