Infolamongan.id – Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, menjadi saksi bisu kekalahan telak Timnas Indonesia yang harus mengakui keunggulan lawan dengan skor mencolok 0-4, Jumat malam (15/11). Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi skuat Merah Putih yang tampil di hadapan ribuan suporter setia.
Sejak peluit awal dibunyikan, tim lawan langsung mendominasi jalannya pertandingan. Pertahanan Indonesia yang tampak rapuh dimanfaatkan dengan baik oleh lawan. Gol pertama tercipta di menit ke-12 melalui tendangan jarak jauh yang tak mampu diantisipasi kiper. Serangan terus bertubi-tubi menghujani gawang Indonesia, hingga skor 2-0 menutup babak pertama.
Memasuki babak kedua, pelatih mencoba merombak strategi dengan memasukkan beberapa pemain andalan. Namun, upaya ini gagal membendung serangan lawan yang kembali mencetak dua gol tambahan di menit ke-65 dan 80. Lini tengah Indonesia terlihat kesulitan mengimbangi permainan lawan, sementara serangan balik yang coba dilakukan sering kali mentok di lini pertahanan.
Usai pertandingan, pelatih Timnas Indonesia mengungkapkan kekecewaannya terhadap hasil ini. “Kami sangat menyesal tidak bisa memberikan hasil terbaik di kandang sendiri. Ini akan menjadi bahan evaluasi besar untuk laga berikutnya,” ujarnya.
Sementara itu, para suporter yang memenuhi GBK juga tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Meski begitu, tepuk tangan tetap diberikan sebagai dukungan moral bagi para pemain yang telah berjuang.
Kekalahan ini menjadi alarm keras bagi Timnas Indonesia yang akan menghadapi laga-laga berikutnya. Dengan hasil ini, fokus akan tertuju pada bagaimana tim dapat bangkit dan memperbaiki performa di sisa kompetisi.
