Ginyo Suguhkan Teater “KUH” di IAINU Tuban, Siap Lanjutkan Road Show ke Jombang dan Surabaya

Infolamongan.id – Komunitas teater Ginyo kembali menyuguhkan pertunjukan yang memikat dan menyentuh sisi terdalam jiwa manusia melalui naskah berjudul KUH (Karena Ini adalah Soal Hati). Naskah ini menjadi karya terbaru mereka yang menelusuri ruang-ruang psikologis dan spiritual dalam pencarian makna hidup, dan telah dipentaskan pada Sabtu, 26 April 2025 di kampus IAINU Tuban.

Pementasan tersebut menjadi bagian dari rangkaian road show KUH, yang tidak hanya menampilkan kekuatan akting dan penyutradaraan, tetapi juga menghadirkan nuansa perenungan yang kuat tentang kehidupan, cinta, dan pencarian jati diri.

“Alhamdulillah, road show KUH di IAINU Tuban telah berjalan dengan lancar dan penuh dengan kasih sayang,” tulis pihak Ginyo dalam pernyataannya. Mereka juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, mulai dari Tuhan Yang Maha Esa, penulis naskah Andhi Setyo Wibowo, para pemain, kru, serta komunitas seni lokal.

Apresiasi khusus diberikan kepada Teater Saung Art-Ma dan para seniman Tuban yang turut hadir dan memberikan dukungan. Di antara mereka, Arifin Ipien dan Dian Ari Cahyani disebut secara khusus karena kontribusinya dalam bentuk pasugatan (suguhan) serta unjuan dan rasan-rasannya, bentuk penghargaan khas dalam budaya seni tradisi yang menunjukkan kekuatan hubungan emosional dan solidaritas antarseniman.

“Semoga benih cinta yang kami tanam selalu melekat dan mekar semerbak mewangi,” tutup pernyataan Ginyo, menggambarkan harapan mereka agar karya ini terus tumbuh dan menginspirasi lebih banyak orang.

Setelah sukses tampil di Tuban, pementasan KUH akan berlanjut ke kota-kota berikutnya. Jadwal terdekat adalah di UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya pada 23 Mei 2025 dan kemudian di Pondok Pesantren Al Hikmah Jombang pada 14 Juni 2025.

Pertunjukan KUH menjadi bukti konsistensi Ginyo dalam menghadirkan teater yang tidak hanya artistik tetapi juga reflektif. Dalam dunia yang semakin cepat dan penuh distraksi, pertunjukan seperti ini mengajak penonton untuk kembali menengok ke dalam — menyelami hati, bertanya tentang hidup, dan merawat kasih sayang.

Dengan semangat cinta dan kolaborasi lintas komunitas, Ginyo terus menapaki jalan seni yang menyentuh hati, menyemai benih-benih makna di setiap kota yang mereka kunjungi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *