Devil May Cry 2025: Ketika Dunia Iblis Terbuka dan Hanya Dante yang Bisa Menghentikannya!

Infolamongan.id – Netflix kembali memanjakan penggemar aksi fantasi gelap dengan merilis serial animasi “Devil May Cry” pada awal April 2025. Diadaptasi dari franchise video game legendaris milik Capcom, serial ini menghadirkan kembali Dante, sang pemburu iblis flamboyan, dalam kisah penuh darah, intrik, dan pertempuran epik antar dunia.

Disutradarai dan diproduseri oleh Adi Shankar—yang sebelumnya sukses menangani serial Castlevania—”Devil May Cry” menampilkan animasi garapan Studio Mir, studio yang juga dikenal lewat The Legend of Korra dan Dota: Dragon’s Blood. Serial ini membawa nuansa stylish yang khas, penuh dengan adegan aksi cepat, palet warna gelap, dan atmosfer gotik modern yang melekat kuat pada identitas franchise-nya.

Cerita berfokus pada Dante, setengah manusia dan setengah iblis, yang bekerja sebagai pemburu iblis lepas. Ia menerima berbagai kontrak untuk membasmi makhluk dari dunia bawah yang mengancam keseimbangan dunia manusia. Kehidupan Dante yang keras dan penuh sarkasme mulai berubah ketika ia terseret ke dalam konspirasi besar yang melibatkan White Rabbit, pemimpin kultus iblis yang berambisi membuka gerbang antara dunia manusia dan dunia iblis.

Di sepanjang perjalanannya, Dante bekerja sama dengan sejumlah karakter lain, termasuk Mary Arkham—alias Lady—yang juga seorang pemburu iblis dengan masa lalu kelam. Kolaborasi mereka menuntun pada pengungkapan rahasia lama yang berkaitan dengan keluarga Sparda, serta perang besar yang pernah terjadi antara manusia dan iblis. Dalam serial ini, Dante bukan hanya harus berhadapan dengan kekuatan jahat yang ingin menghancurkan umat manusia, tetapi juga dengan pergulatan batinnya sendiri sebagai sosok yang berdiri di antara dua dunia.

Serial ini tidak hanya menawarkan pertarungan yang spektakuler dan visual memukau, tetapi juga narasi yang lebih dalam. Penonton diajak menyelami latar belakang Dante, konflik internalnya, dan hubungan rumitnya dengan karakter lain seperti Vergil, saudara kembarnya yang misterius, yang kemungkinan akan dikembangkan lebih lanjut di musim mendatang.

Dengan total delapan episode di musim pertama, “Devil May Cry” versi Netflix menyajikan cerita yang padat, brutal, dan tetap setia pada semangat game aslinya. Pengisi suara Dante, Johnny Yong Bosch, berhasil menghidupkan karakter ini dengan gaya ikoniknya yang sarkastik dan karismatik, memberikan sentuhan emosional sekaligus menghibur dalam setiap aksinya.

Serial ini mendapat sambutan hangat dari kritikus maupun penggemar, dengan skor 95% di Rotten Tomatoes dan 78/100 di Metacritic, menandakan bahwa adaptasi ini berhasil memenuhi ekspektasi dan menjadi salah satu animasi paling menarik di awal tahun 2025.

“Devil May Cry” (2025) adalah tontonan wajib bagi pecinta aksi supernatural, penggemar berat game-nya, maupun penonton baru yang ingin menjelajahi dunia penuh iblis dan pemburu bayaran dengan gaya yang tidak biasa. Sebuah awal yang menjanjikan untuk semesta animasi yang lebih luas—dan mungkin, lebih kelam—dari Capcom.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *